Tekan Angka Buta Huruf, Bupati Pandeglang Suport Gerakan Membaca Nasional

4440
Bupati Pandeglang, Irna Narulita
Bupati Pandeglang, Irna Narulita Tengah Mengenakan Pakaian Putih Usai Kegiatan Gerakan Membaca Nasional Di Kecamatan Cibaliung, Kabupaten Pandeglang. (Foto, BidikBanten)

PANDEGLANG, (BidikBanten) – Bupati Pandegang, Irna Narulita memberikan support dengan kegiatan gerakan membaca nasional yang diselenggarakan di Kecamatan Cibaliung, Kabupaten Pandeglang. Rabu (28/12/2016).

“Kami dan seluruh SKPD sangat mendukung sekali gerakan Indonesia membaca untuk memerangi buta aksara yang ada di Pandeglang. Maka dari itu kami ingin ditiap desa ada taman pintar, taman Al-Qur’an sahabat keluarga yang diselaraskan dengan Taman Baca Masyarakat (TBM),” kata Bupati Pandeglang Irna Narulita saat menghadiri acara Gerakan Pandeglang membaca untuk Indonesia membaca di Kecamatan Cibaliung.

Bupati berharap, gerakan Pandeglang membaca ini tidak hanya seremonial saja, melainkan jadi agenda rutin dan berkelanjutan. Menurutnya, buta huruf yang saat ini masih tinggi secara bertahap dapat dientaskan.

“Buta huruf yang saat ini masih dikisaran 19 ribu yang ada di pandeglang, dengan dukungan dari kemendikbud, kami yakin akan terentaskan. Sehingga Indeks Pembangunan Manusia di Pandeglang dapat meningkat,” harapnya.

Bupati juga menuturkan, jumlah anak yang putus sekolah di Kabupaten Pandeglang secara bertahap terus menurun. Dari data yang dihimpun oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Pandeglang anak putus sekolah SD, SMP, dan SMA tahun 2015 mencapai 1.159 dan saat ini menjadi 525.

“Dari angka tersebut hampir lima puluh persennya berkurang. Dan ini sudah menjadi komitmen kami bersama untuk mendorong dan meningkatkan drajat pendidikan di Kabupaten pandeglang khususnya, umumnya di Indonesia,” tuturnya.

Sementara Direktur Pembinaan Pendidikan Keaksaraan dan Kesejahteraan pada Kemendikbud, Dr Erman Syamsudin mengatakan, salah satu alasan dilaksanakannya gerakan Indonesia Membaca di Kabupaten Pandeglang yakni di Kabupaten Pandeglang banyak terdapat penggiat literasi dan cukup tingginya buta aksara.

“Kami yakin dengan taman pintar program Ibu Bupati Pandeglang di tiap Desa, akan dapat membantu mengurangi angka buta aksara, karena taman pintar dan TBM tidak beda jauh. Dengan begitu minat baca masyarakat akan meningkat,” katanya. (Agus/BBC)