CILEGON | BIDIKBANTEN.COM – Udah cukup warga Kalibaru jadi korban langganan banjir tiap musim hujan datang! Ketua Komisi IV DPRD Kota Cilegon, Muhammad Saiful Basri, akhirnya buka suara dan gerak cepat. Gak pake wacana, program normalisasi kali langsung digas!
Wilayah RW 02 di Lingkungan Kalibaru dan Komplek POMAL Gerem jadi sorotan. Setiap langit gelap dan hujan turun, warga cuma bisa pasrah nunggu air naik. Tapi kali ini beda, dewan turun tangan langsung ngajak semua pihak buat ikut nyemplung—secara harfiah dan harapan.
“Jangan cuma nonton dan ngeluh. Ini waktunya bareng-bareng selamatin rumah warga dari genangan tahunan,” kata Saiful dalam seruan resminya.
Langkahnya dimulai dari hasil rapat koordinasi di Kantor Kecamatan Grogol bareng stakeholder terkait. Aksinya? Normalisasi kali! Acaranya bakal digelar Selasa pagi, jam 8, awal Juli nanti. Lokasi langsung ke titik rawan: Kalibaru, Gerem.
Saiful nggak sendirian. Ia ngajak semua pimpinan wilayah, tokoh masyarakat, dan pihak industri buat ikut nimbrung bantu.
“Pabrik-pabrik gede di sekitar situ masa iya cuek? Ayo dong, ini wilayah kita bareng,” sindirnya halus tapi nyelekit.
Bukan Proyek Gimmick
Program ini bukan sekadar aksi bersih-bersih sungai. Ini pembuka jalan menuju solusi jangka panjang penanggulangan banjir di Cilegon bagian utara.
“Kami di Komisi IV pengen buktiin, kerja nyata lebih penting dari janji-janji manis,” tegas Saiful.
Warga setempat pun nyambut baik langkah ini. Harapannya, banjir gak lagi jadi “tamu bulanan” yang datang tanpa diundang. Dan Cilegon? Bisa bebas dari drama air tumpah tiap hujan deras datang. (Rds-03)