PT KAI Siap Tindak Tegas Pedagang Ngeyel di Stadion Maulana Yusuf: Surat Teguran Kedua Segera Mendarat!

261

Pedagang masih berjualan di bangunan liar dekat rel Stadion Maulana Yusuf Serang

Serang – PT Kereta Api Indonesia (KAI) makin serius menertibkan bangunan liar yang ngeyel berdiri di sempadan rel kawasan Stadion Maulana Yusuf, Kota Serang. Setelah surat teguran pertama dikibarkan pada 6 Mei 2025 lalu, kini giliran surat teguran kedua yang sedang disiapkan—jadwalnya kemungkinan besar mendarat ke tangan para pedagang pada 11 Mei mendatang.

Plt Kepala Dinas Pariwisata Kepemudaan dan Olahraga (Disparpora) Kota Serang, Zeka Bachdi, mengonfirmasi hal tersebut.
“Surat pertama kasih waktu lima hari. Nah, tanggal 11 kemungkinan mereka (PT KAI) layangkan surat kedua,” ujar Zeka, Kamis, 8 Mei 2025.

Tapi apa daya, pantauan di lokasi menunjukkan para pedagang masih santuy berdagang seperti biasa. Tak ada tanda-tanda pembongkaran mandiri meski ultimatum sudah dilayangkan.

Zeka menambahkan, PT KAI akan terus main tegas. Kalau sudah tiga kali ditegur tapi masih ngeyel, siap-siap bangunan dibabat habis secara paksa.
“Kalau sudah tiga kali tapi belum dibongkar, langsung dibongkar sama PT KAI. Kami dari Pemkot hanya mendampingi untuk keamanan,” jelasnya.

Pembongkaran ratusan bangunan liar itu diperkirakan memakan waktu sepekan. Dari membongkar sampai bersih-bersih puingnya, prosesnya memang nggak instan.

“Paling satu minggu ya, karena dari bongkar sampai bersihin puing-puing,” tambahnya.

(Tb Asep)