Kopdes Merah Putih Siap Gempur Tengkulak dan Rentenir: Zulhas Targetkan 80 Ribu Koperasi Desa Aktif per 28 Oktober!

253

Kopdes Merah Putih, koperasi desa, Zulhas, tengkulak, rentenir, bansos desa, BRILink

Menteri Pangan Zulkifli Hasan alias Zulhas lagi-lagi bikin gebrakan! Kali ini, dia siap menggelar pasukan koperasi di seluruh pelosok negeri lewat program Koperasi Desa (Kopdes) Merah Putih. Targetnya? Gak main-main—sebanyak 80 ribu unit Kopdes siap digerakkan dan resmi diluncurkan 28 Oktober 2025 nanti, pas momen Sumpah Pemuda!

“Sekarang udah terbentuk 9.835 Kopdes, dan nanti 28 Oktober semua bakal di-launching sekaligus mulai jalan,” ujar Zulhas saat ditemui di Kompleks Istana Kepresidenan, Kamis (8/5/2025).

Misi Kopdes Merah Putih: Gunting Rantai Pasok dan Basmi Tengkulak!

Zulhas menjabarkan tiga jurus maut Kopdes Merah Putih:

Pertama, koperasi ini bakal jadi ujung tombak memutus rantai pasok yang bikin harga kebutuhan pokok naik tak karuan. Nantinya, sembako langsung dikirim dari produsen ke Kopdes. Tengkulak? Siap-siap minggir!

Kedua, Kopdes juga bakal jadi jalur distribusi barang subsidi kayak pupuk dan gas LPG. Dengan cara ini, distribusi jadi lebih tertib dan rakyat gak lagi diakal-akalin sama para spekulan.

“Langsung dari pusat ke koperasi, dari koperasi ke rakyat. Tengkulak-tengkulak akan habis!” tegas Zulhas.

Ketiga, bansos pemerintah juga bakal mampir ke Kopdes dulu sebelum sampai ke tangan warga. Pemerintah bahkan bakal gandeng PT Pos Indonesia buat bantu salurkan bantuan secara tepat sasaran.

Solusi Keuangan Desa: Rentenir dan Pinjol, Wasalam!

Tak cuma soal sembako dan bansos, Kopdes Merah Putih juga bakal jadi senjata pemusnah rentenir dan pinjaman online yang sering bikin rakyat desa megap-megap. Setiap koperasi akan dilengkapi layanan BRILink dan BNI46, plus unit simpan pinjam.

“Di situ nanti ada BRI, jadi bisa potong pinjol, rentenir. Semua dilayani di Kopdes,” pungkas Zulhas.

Dengan Kopdes Merah Putih, desa bukan lagi objek penderita, tapi jadi pusat kekuatan ekonomi rakyat. Tinggal tunggu tanggal mainnya—28 Oktober 2025, revolusi ekonomi desa dimulai!

(*/Nisa)