‘Kevine’ Pengusaha Milenial Ajak Generasi Muda Siap Hadapi Perdagangan Global 2020

2813
Foto 1 - Kevine, Pengusaha Milenial Inonesia. (Dok. Istimewa)
BANDUNG – Kemajuan teknologi telekomunikasi pada saat sekarang ini memicu maraknya bisnis yang dilakoni oleh para pengusaha muda, mulai dari anak presiden hingga Kevine, milenial asal Kota Jakarta.
Sosok inspiratif Kevine yang bernama lengkap Benedict Kevine PH pada usia 22 tahun berhasil menjadi pengusaha sukses dengan membangun brand Banana Banana Snack (BB Snack) yang memproduksi berbagai jenis makanan ringan, seperti Banana Chips, Coffee Chips, dan lainnya.
Kevine kami wawancarai saat berada di acara WEJICOFES 2019, Bandung, Selasa 10/12/2019 mengatakan, “Usaha yang saya bangun berawal dari hobi saya membuat bermacam-macam
kuliner. Akhirnya saya terpikir untuk menjadikan hobi sebagai bisnis. Dari bermacam pilihan jenis kuliner, saya memilih untuk memproduksi chips dengan beragam varian.”
“Soalnya produk chips lebih tahan lama, dan merupakan jenis makanan yang sangat digandrungi oleh anak-anak muda,” kata Kevine.
Kevine juga mengatakan, “Sisi halal dan kesehatan menjadi prioritas utama pada produk yang saya pasarkan. Sebagai produsen saya tidak ingin hanya mengutamakan keuntungannya saja.
Dari produk yang sehat semoga ikut membangun generasi muda yang sehat bagi Indonesia.”
“Awal membangun bisnis chips memang tak mudah. Apalagi menghadapi pihak yang kurang mendukung dan juga dalam membangun market. Tapi saya optimis dan punya keyakinan. Bisnis Itu bukan hanya orang tua saja yang bisa melakoninya, justru dengan memanfaatkan teknologi
komunikasi saat ini kita generasi muda justru lebih punya peluang untuk membangun market yang lebih luas dalam bisnis yang kuat,” kata Kevine.
Selain itu Kevine juga mengatakan, “Tahun 2020 sudah di ambang mata, sebentar lagi
perdagangan global yang telah disepakati 16 negara lewat perjanjian dagang Kemitraan Ekonomi Komprehensif Regional (RCEP) akan diterapkan. Apakah kita generasimuda hanya akan menjadi penonton saja. Kita kaum milineal harus menjadi generasi yang siap menghadapi
perdagangan bebas untuk ikut berperan dalam menjaga dan membangun ekonomi negara.”
(Dilaporkan oleh Muhammad Fadhli