SERANG – Aksi perampokan di siang bolong terjadi di Alfamart Jalan Raya Serang Pandeglang KM 12, Kampung Sawah, Desa Sukamanah, Kecamatan Baros, Kabupaten Serang, Kamis (31/10).
Seorang pelaku perampokan yang beraksi seorang diri menodongkan senjata tajam jenis celurit kepada pegawai Alfamaret. Akibat perampokan tersebut pemilik Alfamart mengalami kerugian Rp10,9 juta.
“Kejadian perampokan tersebut terjadi kemarin (Kamis, 31/10) sekitar pukul 10.40 WIB. Pelaku beraksi seorang diri,” ujar Kasubag Humas Polres Serang Kota Inspektur Polisi Satu (Iptu) Badri Hasan dikonfirmasi Radar Banten, Jumat (1/11).
Pelaku diduga telah memonitor lokasi sebelum menjalankan aksinya. Sebab, saat kejadian situasi Alfamart terpantau sepi. Pelaku yang mengenakan penutup muka merangsek ke Alfamart dan menuju pegawai. Sambil menodongkan celurit, pelaku mengancam akan menghabisi korban apabila berteriak dan melawan. Sontak, pegawai Alfamart bernama Siti Nurjanah ketakutan. Dia memilih untuk menuruti kemauan pelaku.
“Pegawai Alfamart tersebut ditodong dan lalu digiring ke dalam gudang,” kata Badri.
Seluruh uang tunai di dalam laci kasir raib dibawa pelaku. Usai mengambil uang tersebut pelaku langsung melarikan diri. “Untuk uang yang diambil pelaku lebih dari Rp10 juta. Uang tersebut diambil dari
dalam laci kasir,” kata Badri.
Korban yang berada di dalam gudang menghubungi rekannya yang lain dan
memberitahukan kejadian perampokan. Setekah korban dikeluarkan dalam gudang, kemudian melaporkan aksi perampokan ke Mapolsek Baros. Polisi mendatangi lokasi dan menggelar olah tempat kejadian perkara (TKP). “Sudah (ke
lokasi-red). Anggota (polisi-red) sudah melakukan olah TKP dan memeriksa saksi-saksi,” kata Badri.
Polisi menduga kejadian tersebut dilakukan lebih dari satu orang.
Untuk mengungkap kasus polisi saat ini masih melakukan serangkaian proses penyelidikan. “Untuk pelaku masih dalam lidik (penyelidikan-red),” tutur Badri
