Kericuhan kembali terjadi saat petugas melakukan Pembongkaran bangunan milikm warga yang berdiri di tanah PJKA, Selasa (9/8) kali ini kericuhan terjadi di Lingkungan Cikuasa Pantai, Kelurahan Gerem, Kecamatan Grogol, Kota Cilegon.
Teriakan histeris dan isak tangis mewarnai proses pembongkaran yang dilakukan oleh tim gabungan penertiban Pemkot Cilegon, sejumlah warga yang melakukan protes dan dianggap melawan petugas langsung diamankan, terlihat warga yang sedang mengikuti salah seorang warga yang diamankan anggota Satpol PP dan Polres Cilegon lantaran dianggap provokator bersitegang dengan aparat agar keluarganya tak ditahan.
“Mau dikemanain bapak saya, mau dikemanain bapak saya! itu Suami saya sedang sakit. Kemana hati nurani kalian,” teriak seorang wanita yang suaminya diamankan oleh petugas.
Diketahui dua orang warga turut diamankan Polisi lantaran mereka melawan petugas yag hendak membogkar bangunannya. keributan saat pembongkaran tak bisa dihindari antara petugas Satpol PP dan warga sekitar pukul 10.15 WIB, sejumlah warga yang mempertahankan rumahnya terlibat adu mulut dengan petugas, kericuhan tidak bisa terbendung lagi, bahkan warga dan aparat kepolisian terlibat bentrok menambah suasana semakin ricuh.
Diketahui, pembongkaran lanjutan dilakukan oleh tim gabungan penertiban Pemkot Cilegon yang melibatkan seluruh unsur pimpinan daerah dan jajaran dinas terkait, aksi penertiban dan pembongkaran rumah warga hari ini dilakukan di lingkungan Cikuasa, sebelumnya Pemkot Cilegon telah berhasil membongkar bangunan warga di Lingkungan Kramat Raya Kelurahan Gerem Kecamatan Grogol kota Cilegon.
(Zaki/Samsul)
