Selasa, 12 Mei 2015
Bidikbanten.com, Cilegon- Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Kota Cilegon, Partai Amanat Nasional (PAN) menyatakan tidak akan kembali mengusung Edi Ariadi sebagai bakal calon (balon) wakil walikota pada ajang pilkada Kota Cilegon desember mendatang. Berdasarkan hasil survei internal DPD PAN Kota Cilegon. Partainya, memastikan akan tetap memprioritaskan kader internal dan menjagokan ketua tim sembilan maju pada pencalonan walikota maupun wakil walikota pada pertarungan pilkada tahun ini.
Sekretaris tim 9 DPD PAN kota cilegon, Saefullah Asas mengungkapkan, tim 9 telah jauh-jauh hari sudah melakukan survei secara independen terhadap lima bakal calon walikota dari internal partainya.
Survei ini dilakukan karena partai PAN mengaku ogah kembali mengusung Edi Ariadi menjadi wakil walikota, pihaknya berharap kader internal PAN dapat maju menjadi calon walikota maupun wakil walikota pada pilkada tahun ini.
Sementara itu, ketua barisan muda DPD PAN Kota Cilegon, Ali Fahmi mengatakan, dari hasil survei yang dilakukan nama ketua tim sembilan partai amanat nasional Kota Cilegon, Alawi Mahmud digadang-gadang menjadi kader internal PAN terkuat yang akan dicalonkan.
Dukungan pencalonan kader internal partai juga muncul dari dorongan barisan muda partai guna memunculkan kader-kader terbaik memajukan putra daerah dalam ajang lima tahunan.
Untuk itu, dalam memuluskan keikutsertaan partai PAN menjadi salah satu peserta pilkada pihaknya juga mengaku akan memulai safari politik kepada partai-partai besar dan sejumlah calon walikota yang mempunyai popularitas tinggi mulai minggu depan.
Sementara, pada pilkada sebelumnya pada tahun 2010 yang lalu, DPD PAN Kota Cilegon mengusung Edi Ariadi sebagai calon wakil walikota Cilegon untuk mendampingi calon walikota Cilegon Tubagus Iman Ariyadi dan berkoalisi dengan Partai Golkar.
Reportase: A. Fernando