Untuk kesekian kalinya Ikatan Penulis dan Jurnalis Indonesia (IPJI) Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Banten kembali menyelenggarakan pelatihan bidang Ilmu Komunikasi, yang kali ini menggelar Pelatihan Teknik Photography.
Pelatihan yang diselenggarakan Jum’at (27/03/2015), di Gading Serpong Tangerang, ini atas kerjasama IPJI dengan Universitas Multimedia Nusantara (UMN), Gading Serpong Tangerang, dalam program pengabdian pada masyarakat.
“Pelatihan Teknik Photography dan pelatihan sebelumnya yang telah diselenggarakan IPJI Banten sangat bermanfaat untuk meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM), baik bagi anggota IPJI khususnya dan anggota masyarakat pada umumnya,” kata Ketua Umum DPP IPJI, Taufiq Rachman, saat dimintai keterangannya melalui telepon seluler, Minggu (29/03/2015).
Taufiq menjelaskan, khususnya bagi para jurnalis, pelatihan ini akan meningkatkan dan menunjang kwalitas dan wawasan keilmuan jurnalistik dalam menjalankan tugasnya.
Instruktur yang bertugas kali ini, Adi Wibowo Octavianto. Sementara peserta yang hadir dari berbagai profesi, baik jurnalis, mahasiswa dan beberapa kalangan aktivis perempuan yang menggeluti photograpi. Tidak itu saja, peserta pelatihan datang dari berbagai daerah di wilayah Provinsi Banten.
“Ini akan membantu saya dalam menjalankan tugas sebagai jurnalis. Penjelasan keilmuan dari instruktur sangat jelas baik secara teori ataupun praktek.” ujar Soegiarto Kasibin, seorang peserta dari Kota Tangerang.
Sementara Ketua DPW IPJI Banten, Josep Minar, SH., dalam keterangannya mengatakan bahwa kegiatan ini dilakukan rutin setiap bulan. Seperti pada akhir April nanti, akan digelar workshop Media Relation.
”Workshop media relation pastinya akan disukai kalangan instansi pemerintah maupun swasta. Kabarnya rencana akan hadir peserta dari kalangan kepala sekolah. Proses administrasinya sedang kami persiapkan,” ujar Josep.
Lebih lanjut Josep menjelaskan, pihaknya melalui tim penyelenggara akan mengemas lebih baik lagi dalam penyajian mapun pelayanan kepada para peserta. “Saya merasa puas pada penyelenggaraan ini. Karena ada peserta perempuan yang ibu rumah tangga dapat menyajikan laporan hasil liputannya setelah melakukan praktek hunting,” kata Josep Minar. (DMartono)
Comments are closed.