Waktu memang terasa lebih cepat berlalu, seperti baru tahun kamarin kita sudah melewatkan bulan Ramadhan, Kini bulan penuh keberkahan bagi muslim dan muslimat sedunia hanya tinggal hitungan hari saja, dengan dimulainya malam Nisfu Sya’ban , untuk itu kita mulai bersiap diri dan melakukan introspeksi mungkin masih ada dosa-dosa kita yang terlewatkan atau malah ada hutang Puasa Ramadhan yang belum terbayarkan.
Bagi muslim dan muslimat, Sya’ban adalah salah satu bulan istimewa dalam agama Islam, selain Muharram, Dzulhijjah dan Rajab. Keistimewaan bulan ini dimulai dari awal bulan hingga akhir bulan.
Akan tetapi keistimewaan yang lebih terdapat pada malam Nisfu Sya’ban. Yaitu malam ke lima belas pertengahan bulan sya’ban. “Pada malam nisfu Sya’ban insya Allah doa-doa kita akan diangkat ke langit, karena pada malam ini buku catatan amal perbuatan manusia selama satu tahun ditutup,untuk itu kami mengajak kepada keluarga, kerabat dan masyarakat kota cilegon untuk saling memaafkan.” Kata pengurus majlis ta’lim Badar Jalali, H. Nur Bagus Jaya kepada bidikbanten.com, Kamis (12/6) malam.
Menurut dia, sudah selayaknya kepada masyarakat Kota Cilegon harus menyambut dengan baik kedatangan malam Nisfu Sya’ban dengan bersama-sama bertafakur dan memohon ampunan atas dosa-dosa selama ini untuk menyambut kedatangan bulan yang penuh hikmah yakni bulan Ramadhan.
“Karena sifat manusia tidak luput dari kehilafan dan kesalahan maka mari kita bersama-sama untuk meminta ampunan atas dosa-dosa kita kepada Allah Swt.” Ujarnya.
Masih kata nur yang akrab disapa sehu, menjelaskan seharusnya Walikota Cilegon sudah harus sadar diri untuk menutup tempat-tempat hiburan malam yang masih beroperasi sebelum datangnya bulan suci ini karena ini merupakan kewajibannya sebagai pemimpin daerah.
“Terlebih surat keputusan (SK) tentang penutupan hiburan malam sudah ditandatangani yang disaksikan oleh banyak orang, seharusnya walikota mempertanggung jawabkan atas janji yang sudah disepakati karena sudah menjadi kewajibannya sebagai pemerintah daerah.
Karena dia yang mempunyai wewenang yang tinggi bukan masyarakat, kalo kita hanya bisa mengingatkan untuk menegakkan Amar Ma;ruf Nahi Munkar.” paparnya
“Besar harapan saya dengan datangnya malam Nisfu Sya’ban ini, untuk bersama-sama menegakan ukhuwah islamiah dan kita tegakan kembali amar ma;ruf nahi munkar, serta kuatkan tekad akidah kita untuk berjuang demi kepentingan bangsa negara dan khususnya agama” imbuhnya. (arif)
