Usai Baku Tembak, Polisi Ringkus Bandit Pencuri Motor

1328

Tim buser Polsek Curug menggerebek rumah kontrakan komplotan pencuri sepeda motor (Curanmor) bersenjata api rakitan asal Lampung di Jatiwung, Kota Tangerang. Senin (8/6) malam.

Sempat terjadi baku tembak antara polisi dengan pelaku yang berakhir terjungkalnya dua alap-alap motor tersebut. Selain meringkus dua bandit , polisi juga membekuk seorang penadah motor curian.

Rusli,21, dan Ali Husin,21, warga Sekampung, Kec. Bungkuk, Lampung Timur itu hanya bisa meringis kesakitan setelah sebutir timah panas anggota buser Polsek Curug merobek kedua betisnya. Sedangkan Badriansyah,25, hanya bisa menutupi wajah ketika diintrogasi di kantor polisi.

Dari tangan mereka, 2 pucuk senpi rakitan jenis Dorlok berikut 6 butir peluru, 4 unit sepeda motor, sebuah kunci leter T beserta 12 anak kunci, pisau dan dua buah STNK berhasil disita polisi.

Kapolsek Curug, Kompol Gatot Hendro Hartono mengatakan, penggerebekan tempat persembunyian komplotan asal Lampung Timur berawal ketika pihaknya mengamankan Badriansyah dalam Operasi Cipta Kondisi (OCK) di daerah Bitung, Curug, Kabupaten Tangerang.

“Ketika terjaring razia sepeda motor. Tersangka menggunakan sepeda motor curian,” ungkap Kompol Gatot Hendro.

Dari keterangan Badriansyah, kata Kapolsek, motor bebek yang digunakannya itu diperoleh dari Rusli dan Ali, komplotan curanmor bersenpi asal Lampung Timur yang mengontrak di daerah Jatiuwung, Kota Tangerang. Tanpa membuang waktu, tim buser Polsek Curug langsung bergerak menuju tempat persembunyian mereka.

“Rupanya kedatangan kami tercium mereka yang langsung menodongkan senpi. Beruntung tembakan pelaku tidak mengenai anggota,” ungkapnya.

Tak mau anggotanya terluka, lanjut Gatot, pihaknya terpaksa mengarahkan moncong senjata api ke arah kedua kaki alap-alap motor tersebut setelah tembakan peringatan ke udara tak digubris pelaku.

“Komplotan ini sangat sadis, tak segan-segan melukai korbannya jika melawan. Terbukti mereka mencoba melawan petugas ketika akan ditangkap,” ujarnya.

Kepada petugas, Rusli dan Ali mengaku sudah belasan kali melakukan aksi pencurian sepeda motor di daerah Kota dan Kabupaten Tangerang. Sepeda motor hasil curian itu dijual kepada Badriansyah untuk dibawa ke daerah Lampung.

“Ketiga tersangka masih kita periksa secara intensif guna mencari komplotan lainnya yang masih berkeliaran di daerah Tangerang,”pungkas Gatot. (Mam)