14 Peserta Gathering PLN Tewas Disapu Tsunami

874

Peserta Gathering PLNPihak PLN hingga kini masih terus berupaya mendata dan mengavakuasi para peserta family gathering pegawai dari Unit Induk Transmisi Jawa Bagian Barat yang menjadi korban bencana tsunami di Tanjung Lesung pada Sabtu 22 Desember 2018 tadi malam.

Kepala Hubungan Masyarakat (Kahumas) PLN, I Made Suprateka merinci jumlah pegawai yang menjadi korban tsunami di Tanjung Lesung. Menurutnya, korban selamat berjumlah 157 orang, termasuk korban yang mengalami luka-luka. Sedangkan korban meninggal dunia mencapai 14 orang.

Adapun korban yang masih belum ditemukan atau belum dapat dihubungi berjumlah 89 orang. Total keseluruhan peserta gathering sebanyak 260 orang.

“Kami masih terus mendata dan melakukan upaya pencarian korban. Kami mohon doanya agar seluruh korban bisa segera ditemukan dalam kondisi selamat,” ujar Made, dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Minggu (23/12/2018).

Sebelumnya, Badan Nasional Penanggulanan Bencana (BNPB) menyatakan menurut data sementara hingga Minggu pukul 07.00 WIB musibah ini menyebabkan 43 orang meninggal dunia, 584 orang luka-luka dan dua orang hilang.

BNPB mengimbau masyarakat untuk tidak melakukan aktivitas di sekitar pantai saat ini. BMKG dan Badan Geologi masih melakukan kajian untuk memastikan penyebab tsunami dan kemungkinan susulannya.

Adapun korban yang masih belum ditemukan atau belum dapat dihubungi berjumlah 89 orang. Total keseluruhan peserta gathering sebanyak 260 orang.

“Kami masih terus mendata dan melakukan upaya pencarian korban. Kami mohon doanya agar seluruh korban bisa segera ditemukan dalam kondisi selamat,” ujar Made, dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Minggu (23/12/2018).